Your Life Is Better Than My Life
Your Life is Better than My Life
I don't know how could I say in this life.. Kadang mereka suka aneh. When they said, "Your life is better than my life." bagaimana kau bisa menyimpulkan bahwa hidup orang lain lebih baik dari pada hidupmu? Sedangkan kau sendiri tak merasakan kehidupan orang tersebut. Setiap orang punya hidup & takdir masing-masing tak bisa kau simpulkan kehidupan seseorang dari satu sisi tp lihatlah sisi yg lain.
Kalau digali lebih dalam, ada sebagian orang yang ga mengekspos/menyebar luaskan seluruh kehidupan mereka terutama masalah dalam hidup mereka tentunya karena itu bukanlah hal yg patut dipertontonkan dan mereka hanya menunjukan sisi bahagia dari hidupnya, tapi ada pula sebagian orang yg jauh lebih jujur di dunia maya dibandingkan dengan di dunia nyata sehingga kadang mereka lebih mencari solusi dr masalahnya di dunia maya. Setiap orang punya pemikiran dan privasi masing-masing juga tentunya mereka pasti punya alasan.
Kembali ke topik bahasan, So.. Kita ga bisa menyimpulkan kehidupan seseorang dg mudah hanya dengan mengenalnya sekilas dan merasa "dia lebih beruntung dari pada kehidupanku." How could you say that? Setiap orang sudah ditentukan segalan takdirnya di dunia dan tentu segalanya sudah ada yang mengatur, ada bahagia maupun sedih itulah rasa dari hidup karena kalau hanya senang takkan pernah kita tau rasa sedih, diibaratkan hidup bagai buah kedongdong dilihat dari luar ia terlihat sangat mulus tanpa duri, tapi saat kau buka isinya malah banyak rambut duri yang bahkan tak bisa dimakan. Nah, terkadang banyak orang yg melihat sisi itu saja dr kehidupan seseorang.
Dan bisa jadi, Allah menutupi aib & masalah orang tersebut, karena pada dasarnya setiap manusia ditutupi aibnya oleh Allah di dunia, karena itulah kita hanya memandang sisi baik dari diri seseorang. Kebayang ga sih betapa malunya hidup kita kalau setiap masalah maupun aib kita terpampang jelas. Kayaknya neraka bakal sepi. hehe
Jadi, kunci dari hidup bukan tentang bagaimana kita melihat kehidupan seseorang dan menjadikannya ambisi, tapi bagaimana kita hidup dengan bersyukur, "Bersyukur Allah masih memberi saya sehat karena banyak orang di luar sana yang berjuang mati-matian melawan penyakit." dll.. Banyak hal di sekitar kita, yang sering tak kita sadari segalanya adalah milik Allah sehat, rezeki, hidup & mati. Segalanya milik-Nya lalu "Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" (Ar-Rahman:13).
So, belajar bersyukur & legowo. Pasti segala hal di dunia yg terjadi di hidup kita baik senang atau sedih ada hikmahnya dan maksudnya. Jangan hanya melihat satu pintu tapi lihatlah pintu yang lain. Barangkali, ada kesempatan yang lebih baik untuk memperbaiki diri kita & kehidupan kita.
Komentar
Posting Komentar